BANJIR

Hari itu tidak seperti biasanya hujan turun dengan deras. Lama sekali hal itu membuat Karni khawatir apalagi rumahnya merupakan daratan rendah. 5 jam kemudian air mulai memasuki lantai rumahnya, Karni mulai mengangkat barang-barang yang ada di lantai rumah duanya. Ia dibantu oleh keluarganya untuk memindahkan barang tersebut. Hari itu mereka sekeluarga buka puasa di lantai dua. Karni melihat dari lantai dua jika jalanan sudah dipenuhi banjir.

Keesokan harinya hujan juga tak kunjung berhenti. Air sudah selutut orang dewasa beberapa orang TNI sudah datang untuk menjemput warga yang mengungsi. Mereka menggunakan Perahu karet. Warga yang rumahnya kebanjiran dijemput oleh Tni. Pemerintah menyiapakan dapur umum untuk para pengungsi. para pengungsi menginap di musala atau di rumah saudara. Hari ketiga frekuensi hujan mulai menurun, perlahan air mulai surut. Para warga mulai kembali ke rumah masing masing.

Mereka mulai bergotong royong membersihkan rumah. ketua rt juga memberikan bantuan berupa paket Indomie 20 bungkus dan 1 buah softex. Hari kelima air sudah surut sepenuhnya dan aktivitas warga kembali normal.